Mungkin bagi sebagian orang yang masih awam dalam dunia internet seperti
saya sekarang ini tidak mengerti apa sie sebenernya email SPAM dan apa itu HOAx,
gimana ngebedain antara keduanya dengan email yang bener2 pesan buat kita.
Untuk itu, bisa sedikit kita pelajari dari sedikit uraian di bawah ini.
Ini memang out off topic (OOT), tapi kayaknya
penting banget deh.
Bayangkan, dalam beberapa minggu ini saja, ratusan
email yang berkategori hoax (maupun spam) memenuhi
box kita. Berita tsunami yang nggak jelas
asal-usulnya, paranoid awan gempa yang disertai data asal-asalan, dll.
Jadi, baca aja deh sampai tuntas, nggak rugi koq !
----------------------
Beberapa orang masih bingung membedakan antara
spam dan hoax. Gampangnya, spam adalah email yang
berisi iklan suatu produk/website tertentu dimana
kita tidak menginginkan menerima email tersebut,
(keterangan lengkap bisa dilihat di wikipedia).
Sementara itu, hoax adalah berita bohong atau
berita
palsu (untuk yang satu ini, belakangan ini banyak
beredar di milist, seperti isue Tsunami, Awan
Aneh,
Gempa Tektonik, dll).
Hoax beredar di mana saja: email, buletin
Friendster, Yahoo Messenger, bahkan SMS. Sebelum
dapat membedakan hoax dan bukan, mari kita belajar
membuat hoax.
Langkah-Langkah Membuat HOAX
( sumber : www.sahabat-hoax.cjb.net )
- Pilih topik yang unik
Tidak harus berhubungan dengan dunia komputer,
boleh kesehatan, keuangan, kemanusiaan, atau
bahkan
tentang cuaca. Coba yang sepele dulu, tapi setiap
hari digunakan orang, misalnya "mouse".
- Cari 'masalah'
Carilah yang kira-kira akan membuat orang
mengernyitkan dahi dan berupaya untuk
memberitahukan
teman-temannya. Misalnya: "Penggunaan optical
mouse dapat menimbulkan Kanker"
- Gunakan istilah-istilah ilmiah
Usahakan yang sudah diketahui oleh banyak orang.
Jangan lupa berikan data-data berupa angka.
Misalnya
: "Kenyamanan optical mouse ternyata mempunyai
efek
samping yang berbahaya. Tiga tahun semenjak
peluncuran pertama optical mouse oleh microsoft,
telah ditemukan ribuan kasus kelainan pada
jaringan
tangan akibat radiasi yang dipancarkan mouse.
Optical mouse bekerja dengan memancarkan gelombang
elektromagnetik frekuensi tinggi ke permukaan di
bawahnya. Frekuensi yang digunakan jauh lebih
tinggi
dari pada pada handphone. Telah diketahui secara
luas bahwa telapak tangan dan kaki merupakan pusat
ujung-ujung syaraf tubuh. Radiasi yang dirasakan
oleh telapak tangan bisa berpengaruh fatal pada
kesehatan, karena menurut laporan WHO radiasi dari
mouse setara 5 kali radiasi handphone. Akan tetapi
radiasi mouse menjadi berbahaya karena dipegang
terus menerus oleh pemakai komputer. Pengaruh
radiasi dari mouse lebih terasa pada produk-produk
berkualitas rendah, karena produk-produk
yang bagus memiliki shield (pelindung) untuk
melindungi pergelangan tangan."
- Tambahkan alamat kantor berita di internet
"WHO, GreenPeace, dan CNN sudah menghentikan
penggunaan optical mouse untuk seluruh kegiatan di
kantornya, sementara Microsoft dan IBM mengucurkan
dana sekitar 2 milyar dolar untuk kerjasama
pembuatan pointing device yang lebih aman.
Industri-industri hardware terbesar di Cina dan
Taiwan berusaha menutup-nutupi hal ini. Jika
diperhatikan, mouse-mouse optical yang beredar di
pasaran saat ini diproduksi oleh merk-merk yang
tidak terkenal, padahal itu hanyalah sisa produksi
industri besar yang sudah menghentikan penjualan."
- Berikan solusi yang tidak kalah âgeblekânya
"Untuk itu, cobalah memegang mouse hanya di saat
diperlukan saja. Berlatihlah menggunakan Hotkey
(Ctrl-C, Ctrl-V untuk copy-paste). Kembalilah
menggunakan mouse model lama (bola)".
- Tambahkan kata-kata ajaib
"Sekedar untuk berjaga-jaga, seorang temanku sudah
kena 2 hari yang lalu. Tolong teruskan ke
orang-orang yang anda sayangi".
- Berikan efek forward
Agar seolah-olah email ini didapat dari kalangan
eksklusif, atau dari milis yang berkaitan, beri
efek
forward pada judul email "Fwd: [milis-kesehatan]
Mouse Optical dapat menyebabkan kanker
(PENTING!!!)".
Gampang ? Tentu Saja
Dari uraian diatas semoga bisa terlihat betapa
mudahnya orang membuat hoax di internet. Oleh
karena
itu, setelah dapat membuat hoax sendiri seperti di
atas, kita dapat membedakan mana berita hoax dan
mana berita yang benar. Semakin banyak orang yang
bisa mengerti ciri-ciri hoax, semakin sedikit
sampah
yang akan beredar di internet.
Bagaimana memeriksa apakah suatu berita itu Hoax
atau bukan?
1. Gunakan logika saja.
Misalnya "forward berita ini sebagai tanda bahwa
account anda aktif, karena friendster terlalu
penuh
dan akan menutup account yang tidak aktif". Yang
benar saja gitu loh, dengan satu query di database
saja sudah kelihatan kapan suatu account terakhir
login, lagipula mana ada online industry yang
menutup kliennya dengan semena-mena.
2. Jika ada link, coba cari di link tersebut
3. Tanyakan pada rekan yang lebih memahami hal ini
4. Tanya âpamanâ google.com
Dalam urutan 'sampah email', hoax berada setingkat
lebih tinggi daripada spam. Orang membuat spam
untuk
sekedar mencari makan, mungkin untuk anak-anaknya
atau istri-istrinya. Sedangkan orang membuat hoax
tak lain hanyalah untuk kepuasan pribadi :
berhasil
membohongi orang banyak. (Junk mail tergolong
sampah
jinak)
Membuat hoax tidak menjadikan seseorang
mendapatkan keuntungan apapun, kecuali kesenangan
semu karena 'hasil karya'nya beredar luas di
internet.
Sementara itu, ribuan bahkan jutaan orang yang
bekerja pada industri yang berkaitan mengalami
kerugian karena produknya tiba-tiba saja tidak
laku.
Sementara ribuan orang yang lain mengalami
kecemasan (fraud) akibat membaca hoax tersebut
(masalah tsunami atau gempa misalnya).
Ketahuilah, hanya "chiken" yang membuat hoax dan
menyebarkannya, dan hanya "idiot" yang
mem-forward-nya. Selamatkan internet dari sampah
berbahaya. Perangi HOAX mulai sekarang !
Selengkapnya, klik dan baca :
www.sahabat-hoax.cjb.net
By : Ira Yustina
No comments:
Post a Comment